Medan | Faktual86.com : Proses demokrasi di lingkungan Fakultas Hukum Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) kembali menunjukkan eksistensinya melalui pelaksanaan Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), serta Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) untuk periode 2025–2026. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu, (04/06/ 2025), ini terlaksana dengan lancar, tertib, dan penuh semangat partisipatif.
Dengan mengangkat tema "Menumbuhkan Semangat Kepemimpinan dan Kemandirian Mahasiswa", proses pemilihan dilangsungkan di Ruangan Aula Fakultas Hukum UISU. Pada pemilihan BEM, hanya terdapat satu pasangan calon, yakni Rido Hamza Saragih dan Ahyar Panjaitan, yang secara aklamasi terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua BEM setelah memenuhi seluruh ketentuan administratif dan substantif.
Dalam pidato perdananya, Rido Hamza Saragih menegaskan komitmennya untuk membawa perubahan positif melalui peningkatan kualitas kelembagaan mahasiswa. Ia menekankan pentingnya pembangunan karakter berbasis nilai iman, etika, dan moral, serta penguatan kapasitas intelektual mahasiswa hukum.
"Visi kami adalah membangun organisasi yang tidak hanya aktif dan kritis, tetapi juga menjadi representasi kepedulian sosial mahasiswa. Kami ingin menjadikan BEM sebagai sarana pembentukan karakter, nalar kritis, dan semangat kolaboratif," ujar Rido.
Senada dengan itu, Ahyar Panjaitan menambahkan bahwa dalam waktu dekat fokus utama mereka adalah konsolidasi internal. "Setelah struktur kepengurusan terbentuk, kami akan menginisiasi forum diskusi ilmiah, seperti workshop, dialog, dan seminar. Selain itu, kami akan merancang program advokasi untuk menampung dan menyuarakan berbagai persoalan akademik dan non-akademik mahasiswa," ungkapnya.
Pada hari yang sama, pemilihan Ketua DPM Fakultas Hukum UISU juga turut digelar. Dari dua kandidat yang bersaing, yakni Raihan Sinaga dan M. Agung Perdana, terpilihlah M. Agung Perdana sebagai Ketua DPM Periode 2025–2026 melalui perolehan suara terbanyak.
Seluruh rangkaian pemilihan disaksikan langsung oleh pembina kemahasiswaan Fakultas Hukum UISU, Faisal Rahendra Lubis, S.H., M.H., serta mendapat antusiasme tinggi dari kalangan mahasiswa. Proses pemilihan ini tidak hanya mencerminkan dinamika demokrasi kampus yang sehat, tetapi juga menjadi momentum strategis dalam menumbuhkan tradisi kepemimpinan yang progresif dan berintegritas. (red)