Medan | Faktual86.com : Akibat penyerangan Tiga Orang Tidak Kenal (OTK) diduga suruhan Oyok Kartel Narkoba kepada Tommy Nainggolan warga Jalan Gaperta Ujung saat berada di rumah kerabatnya di Jalan Klambir Lima Deli Serdang, Kamis tanggal 8 Februari 2024 mengalami luka serius.
Tidak hanya sampai disitu, kini mobilnya Tommy Nainggolan yang parkir di depan rumah dibakar OTK yang diduga orang suruhan Kartel Narkoba sekitar Pukul 03.40 wib, dini hari, Minggu (11/2/2025).
Mobil milik Tommy habis terbakar dan memakan korban balita dengan luka bakar di tangannya hingga melepuh. Melihat kejadian tersebut Tommy bersama warga ikut memadamkan api yang membakar mobilnya hingga padam.
Pembakaran mobil yang sudah tingkat serius diduga untuk membunuh satu keluarga yang didalam rumahnya, itu dilakukan dengan cara meletakkan botol berisi minyak dan ujungnya ada sumbu (molotov), sekitar 5 botol tepat di bawah tangki minyak mobil lalu dibakar.
Api yang cepat membesar langsung menghanguskan seluruh mobil disusul ledakan keras sebanyak 4 kali.
Pelaku diperkirakan sebanyak 4 orang, dengan mengendarai sepeda motor, memakai helm dan masker.
Diduga kuat pembakaran dengan molotov ini merupakan rentetan kejadian penganiayaan terhadap Tommy pada tanggal 8/2/2024, yang diduga otak pelakunya Oyok si bos kartel narkoba, dan kejadian ini juga dilatarbelakangi pemberitaan Tommy.
Oyok si bos kartel narkoba telah memindahkan sarang narkoba sabu-sabu hingga ekstasi berskala besar dari Gang Pantai dekat pajak/pasar Kampung Lalang, Medan ke kawasan disebut “Lembah”, di Jalan TB Simatupang, Gang Mushola ke arah sungai, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan.
Dimana narkoba yang dipasok kesana diduga oleh oknum-oknum dan ada pula yang dibawa dari luar negeri (jaringan internasional), dan Lembah diperkirakan lima kali lipat besarnya dari Pantai, kiloan sabu setiap harinya hingga bisa habis terjual di Lembah, dan sampai saat ini masih tetap aktif.
IS/Faktual86