Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Indeks Berita

Pacar Aldi, Korban Pembacokan Begal di Lahan Garapan Desa Sampali Diduga Ikut Terlibat

Senin | Agustus 18, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-17T17:25:08Z

 

Foto : Aldi korban pembacokan begal di jalan Laut Dendang Desa Sampali 


Medan | Faktual86.com  : Muhamad Aldi Syahputra (28) warga Jalan Sekata, Gelugur Kota Medan yang menjadi korban pembacokan oleh diduga begal di kawasan Laud Dendang, tepatnya di lahan garapan Simpang Beo, Jalan Jatian, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, masih dalam perawatan intensif di RS Haji Medan, Minggu (17/8/2025).


Korban yang belum bisa mendatangi kantor polisi untuk membuat laporan, malam tadi Ibu korban beserta pihak keluarga berupaya mendatangi kantor Polsek Medan Tembung. Namun, keluarga terkendala surat sepeda motor (BPKB) yang diminta polisi, lantaran masih di tangan Leasing karena berstatus kredit. Meski begitu, pihak keluarga berharap agar pelaku segera ditangkap.


Salah satu kerabat sekaligus teman korban, Ari menduga, peristiwa begal dan pembacokan yang menimpa Aldi, melibatkan pacar korban bernama Putri. Sebab, pada saat akan bertemu, korban diminta untuk datang ke TKP lahan garapan di Jalan Jatian/Simpang Beo, Kecamatan Percut Sei Tuan, Desa Sampali. "Dugaannya ceweknya (pacarnya) yang bernama si Putri itu terlibat bang, soalnya dia yang nyuruh datang, rupanya dijebak. Buktinya pun ada di chatan mereka," kata Ari kepada korban saat dikonfirmasi seluler.


Ari menjelaskan bahwa Aldi dan Putri sudah cukup lama kenal dari media sosial facebook. "Mereka berdua pun sudah pernah jumpa, makanya dia (Aldi) berani datang," sebut Ari sambil menunjukan wajah Putri melalui kiriman foto.


Naas menimpa korban, disaat ia menuruti Putri untuk datang ke lokasi di Lahan Garapan, Desa Sampali. Karena ingin menikmati libur libur kerja bertepatan di Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke 80, Aldi pun datang dengan sepeda motor Vario Merah BK 3747 AHL. "Dia belum jumpa si Putri, tapi pas di kawasan lahan garapan yang dekat banyak Kafe-kafe (lapo tuak) gitu, dia dihadang dan dibegal," ungkapnya.


Terkait kasus tersebut, Kapolsek Medan Tembung, AKP Ras Maju Tarigan melalui Kanit Reskrimnya Iptu Parulian Sitanggang mengaku masih akan mengeceknya. "Sebentar ya kita cek," sahut Iptu Parulian yang beberapa jam di tunggu dan ditanya terkait laporan keluarga korban tidak lagi berkomentar.


Diberitakan sebelumnya, Aldi warga Kota Medan, nyaris meregang nyawa usai dibacok diduga begal yang akan merampas sepeda motor milik korban. Kejadian mengerikan ini terjadi di kawasan Laud Dendang atau tepatnya di lahan garapan Jalan Simpang Beo/Jalan Jatian, Desa Sampali Kecamatan Percut Sei Tuan, Minggu (17/8/2025) pagi tadi.


Akibat perampokan itu, pria pekerja toko sepatu ini mengalami sejumlah luka bacok di tubuh bagian punggungnya hingga nyaris menembus ke paru. Bahkan sepeda motor Vario warna Merah BK 3747 AHL raib setelah dibawa kabur para pelaku.


Menurut keterangan Ari, teman korban, perampokan itu terjadi saat korban berencana ke rumah teman wanitanya di kawasan lahan garapan Desa Sampali. Korban yang berencana menikmati libur di HUT RI ini hendak menemui pacar yang dikenalnya lewat media sosial. Namun, entah kenapa, di sekitar lokasi yang akan ia tuju, dirinya dihadang beberapa orang menggunakan senjata tajam (sajam) sejenis Klewang dan Parang.


Meski berusaha menghindar, namun para pelaku terus menyerang dan mengejar dengan sajam. Korban pun bersimbah darah dengan luka serius. Pelaku pun langsung membawa kabur sepeda motor korban. Sementara korban yang saat itu kesakitan, ditolong warga untuk melaporkan kejadian itu ke polisi.


Pihak keluarganya dan teman yang mendengar informasi itu mengetahui kalau korban sudah dirawat di RS Haji Medan. “Jumlah pelakunya belum berapa orang, tapi yang jelas lebih dari satu, teman saya sempat lari tapi ditebas beberapa kali di belakang (punggungnya),” terang Ari. (Red/tim)

×
Berita Terbaru Update