Serdang Bedagai | Faktual86.com : Suasana halaman SMK Negeri 1 Pantai Cermin, Sergai, terasa lebih bermakna pada Senin pagi (24/11). Di bawah kibaran bendera Merah Putih, ratusan siswa yang berdiri rapi tidak hanya mengikuti upacara rutinitas, tetapi juga menerima pesan penting tentang hukum dan karakter dari Polsek Pantai Cermin.
Ipda Brimen, S.H., M.H., yang mewakili Kapolsek AKP Frido Manik, S.H., M.H., sebagai pembina upacara, membawa ajakan yang mendalam: stop bullying, bijak menggunakan media sosial, tertib berlalu lintas, dan terus meningkatkan prestasi. Pesannya disampaikan dengan tegas namun penuh empati, selaras dengan Janji Siswa yang dibaca setiap hari.
Kepala Sekolah Drs. Abdul Malik Nasution, M.Pd., menyambut kedatangan Polri dengan hangat. Menurutnya, kehadiran aparat keamanan adalah sinyal kolaborasi yang kuat antara sekolah dan lembaga penegak hukum dalam membentuk generasi muda yang bertanggung jawab.
Momen paling mendalam terwujud ketika Polri menyampaikan duka atas meninggalnya salah satu pelajar akibat kecelakaan lalu lintas. Banyak siswa terdiam, menyadari betapa berharganya keselamatan diri. Pesan untuk menggunakan helm standar dan mematuhi aturan lalu lintas terasa semakin mendalam.
Untuk membangkitkan semangat, Polri dan sekolah kemudian memberikan apresiasi kepada siswa berprestasi dengan rataan nilai tertinggi di setiap kelas, antara lain Kayla, Noel Sianturi, Ilham Efendi, Patria Tampubolon, Putri Nasution, dan 10 siswa lainnya—bukti bahwa kerja keras tidak pernah sia-sia.
SMK N 1 Pantai Cermin menaungi 4 program keahlian (Perhotelan, Manajemen Perkantoran, Akuntansi, Agribisnis Perikanan) dengan 52 guru dan 672 siswa. Sekolah ini dikelola oleh Kepala Sekolah yang didampingi empat Wakil Kepala Sekolah masing-masing menangani Kurikulum, Kesiswaan, Sarana & Prasarana, serta Humas.
“Kehadiran Polri ini mencerminkan komitmen bersama dalam membina generasi muda yang sadar hukum, berkarakter, dan memiliki ketangguhan moral,” tutup Abdul Malik.
Kegiatan hari itu bukan hanya penyuluhan, melainkan pengingat bahwa pendidikan karakter lahir dari kolaborasi, keteladanan, dan kepedulian nyata terhadap masa depan anak bangsa. (Rudy S)
.jpg)